Sukabumi - Pada hari Sabtu tanggal 13 Juli 2024 pukul 14.00 WIB bertempat di Lapang Lodaya Setra Jln. Raya Sukarata Kel/Kec. Surade Kab. Sukabumi, telah dilaksanakan monitoring Acara Jampang Ngabhuana 2 (dua) dengan tema Kongres Budaya Urang Jampang Sadunya yang diselenggarakan oleh PJTM (Paguyuban Jampang Tandang Makalangan), Penanggungjawab acara Bpk. Hendra Permana, S.Sos, M.M (Ketua Umum PJTM) dihadiri kurang lebih 600 orang.
Hadir dalam kesepatan itu, Drs. H. Iyos Somantri, M.Si (Wakil Bupati Sukabumi/Ketua IPSI Kab. Sukabumi), Bpk. Yudha Sukmagara, B.B.A, S.H (Ketua DPRD Kab. Sukabumi), Letkol Lek Umar Saifuddin Rumbiak, S.A.P (Dansatrad 216/Cibalimbing), Sertu Asep S.E, . mewakili Danramil Surade, Bpk. Samsul Bahri (Staf Ahli Bupati Sukabumi), Bpk. Jujun Juaeni (Kadis Pariwisata Kab. Sukabumi), Bpk. H. Andri Hidayana (Anggota Komisi 1 DPRD Kab. Sukabumi Fraksi PPP), Bpk. Rendi Rakasiwi (Anggota Komisi 2 DPRD Kab. Sukabumi Fraksi PAN), Unsur Forkopimcam Kec. Surade, Bpk. Heru Herlambang, S.A (Ketua MPC PP Kab. Sukabumi), Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda wilayah Pajampangan, OKP/Ormas, Paguyuban, Komunitas se Wilayah Pajampangada, dan tamu undangan lainnya.
Menurut Sertu Asep, acara diawali dengan Upacara Adat Bubuka/Mapag Inohong dan SMANIS Rancage.
Masih kata Sertu Asep, Ketua Umum PJTM dalam sambutannya mengatakan yang initnya adalah, Alhmdllh Puji Syukur kita limpahkan kehadirat Allah SWT. Ucapan terimakasih kepada para Tamu Undangan yang telah hadir, sekaligus ucapan terimakasih dan apresiasi kepada para Donatur dan seluruh Panitia Penyelenggara. “Acara ini dari Kita untuk Kita, sesuai Jargon Kita adalah Ngahiji Ngajadi Hiji, ” kata Ketua Umum PJTM.
Lanjutnya, “Kami membuat Paguyuban ini sebagai wadah dan tempat berkumpul untuk sama-sama memanjukan wilayah Jampang. Kami sudah ada diberbagai kalangan baik komunitas maupun ormas akan tetapi kami adalah Warga Jampang yang peduli dengan segala kelestarian alam dan budaya, ” terangnya.
Sementara itu, Ketua IPSI Kab. Sukabumi/Ketua Pengelola CPUGG Ciletuh Palabuhanratu menyampaikan, “Saya ucapkan selamat dan Sukses atas terselenggaranya acara Jampang Ngabuhana II, ini menjadikan sebuah aset dan kedepan harus Kita pertahankan sehingga menjadi icon di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, ” terangnya.
Masih kata dirinya, “Saya bangga kepada Wilayah Pajampanhan yg terdapat 30 Paguron Pecasilat dan sudah berhasil menciptakan Simpai Pajampangan. Mari Kita besama-sama untuk meningkatkan kemajuan kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Bagaimana caranya agar mencipatakan para Wisatawan betah saat datang ke daerah Kita, dan Konsep kedepan harus menjadikan budaya Pencasilat mejadi muatan lokasl di jenjang SD dan Jenjang SLTP agar budaya sunda yang telah mendunia ini dapat terus dilesatarikan sehingga menjadi peningkatan budaya Bangsa Indonesia, ” ucapnya.
Ditempat yang sama, Ketua DPRD Kab. Sukabumi mengucapkan, “Alhmdllh atas terlaksanaknanya acara Jampang Ngabuhana II, Jampang harus menjadi Jampang yang luar biasa. Geopark Cieltuh merupakan peluang yang tidak boleh diambil oleh org dari luar Sukabumi. Saya yakin Jampang kedepan akan menjadi tulang punggung Ekonomi bagi Sukabumi, ” terangnya.
Masih kata dirinya, “di Jampang ini banyak sekali budaya-budaya sunda yang harus diperlihatkan kepada khalayak ramai bahwa Jampang sangat kaya akan budaya sunda. Ini adalah peran Kita semua bagaimana untuk bagaimana Kita menjaga dan melestarikakan budayanya, dan Perlu adanya dorongan dari Pemda untuk mengangkat segala budaya-budaya Sunda, tentunya saya atas nama Pemerintah mendukung penuh untuk kelestarian budaya. Mari kita satukan kebersamaan untuk menjadi daya perangkat agar Jampang bisa solid, ” jelasnya.
Sertu Asep mengatakan lagi bahwa acara dilanjutkan dengan rangkaian acara kesenian budaya Sunda dan acara malam hari akan disisi dengan penampilan Pagelaran Wayang Golek yang diramaikan oleh Artis Pendukung (Ohang).
Baca juga:
Poempida: IDCTA Promosikan Dekarbonisasi
|
Sumber Koramil Surade Sukabumi.